~ Seollal
Namun beberapa hari libur masih tetap diperingati dengan
penuh semangat. Salah satunya adalah Seollal, hari pertama dari tahun bulan
yang baru, yang jatuh kira-kira pada akhir Januari atau awal Februari pada
kalender matahari.
Sebae adalah tradisi kaum muda untuk membungkuk di hadapan
para orang yang lebih tua yang dihormati sebagai cara menyambut Tahun Baru.
Seluruh keluarga berkumpul pada hari itu. Dengan berpakaian
Hanbok atau pakaian terbaik mereka, seluruh keluarga melaksanakan upacara
menghormati roh leluhur.
Sesudah upacara, anggota keluarga yang lebih muda memberikan
penghormatan secara tradisional dengan cara membungkuk dalam-dalam kepada
anggota yang lebih tua keluarga.
~ Daeboreum
Hari libur besar lainnya meliputi Daeboreum, bulan purnama
pertama sesudah Seollal.
Pada hari libur ini, para petani dan nelayan berdoa meminta
hasil panen dan tangkapan ikan yang melimpah, dan rumah tangga biasanya
mengungkapkan keinginan untuk mengalami tahun yang penuh keberuntungan dan
terhindar dari nasib buruk dengan cara mempersiapkan makanan istimewa berupa
sayur-sayuran yang telah dibumbui.
~ Chuseok
Chuseok, hari bulan purnama di musim gugur yang jatuh pada
hari ke-15 bulan kedelapan kalender bulan, mungkin merupakan hari raya yang
paling ditunggu-tunggu bagi rakyat Korea masa kini.
Antrian mobil yang amat panjang mengisi jalan raya, dan
banyak institusi serta toko-toko tutup selama tiga hari. Anggota keluarga
berkumpul bersama, memberikan penghormatan pada nenek moyang mereka, serta
mengunjungi makam leluhur.
Orang-orang yang tinggal di kota kembali ke kampung halaman
mereka untuk merayakan Chuseok. Tiket pesawat terbang dan kereta api bagi
mereka yang akan kembali ke kota kelahiran mereka biasanya telah dipesan
beberapa bulan sebelumnya.
~ Dano
Pada perayaan Dano, hari kelima pada bulan kelima tahun
bulan, para petani tidak pergi ke ladang dan mengambil satu hari libur untuk
mengadakan perayaan bersama untuk menandai selesainya musim semai, sedangkan
para wanita mencuci rambut mereka dengan air khusus yang dibuat dengan merebus
bunga iris dengan harapan mereka mampu terhindar dari kemalangan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar